Pengadilan Socrates : Konflik Antara Hukum Positif Dan Moralitas Individu

Main Article Content

Nur Holis
Dinanda Silviana Putri
Arriq Akhbar Dewayana Sulaeman
Muhammad Nurfitra Bachtiar
Mohammad Alvi Pratama

Abstract

Pengadilan socrates merupakan peristiwa penting dalam filsafat dan hukum Athena .Pada tahun 399 SM,  Socrates menyatakan bahwa dia telah merusak moral remaja. Dia juga melarang dewa-dewa resmi Athena dan memperkenalkan dewa-dewi baru, yang dia anggap menghina kepercayaan tradisional kota. Untuk tuduhan tersebut, ia dijatuhi hukuman mati dengan meminum racun ini menunjukkan ketegangan politik dan sosial di Athena pasca perang. Perdebatan dalam pengadilan tersebut menonjolkan sikap teguh Socrates mempertahankan prinsip kebebasan berpikir dan pencarian kebenaran, sekaligus mengkritik sistem hukum dan moral yang ada. Kasus ini menjadi persoalan moral yang mendalam tentang supremasi hukum, kebebasan berpendapat, dan hubungan antara moralitas individu dan hukum positif dalam  suatu  negara dengan  konteks keadilan . Metode penelitian ini menggunakan kualitatif, penelitian kualitatif adalah prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif, baik berupa kata-kata tertulis maupun lisan, yang diperoleh dari individu-individu dan perilaku yang diamati dengan pendekatan konseptual dan pendekatan historis, dalam penelitian ini menggunakan penelitian kepustakaan (library research) yaitu suatu jenis kegiatan penelitian yang dilakukan dengan cara mengumpulkan informasi dan data-data melalui berbagai macam sumber seperti jurnal, buku-buku, dan artikel. Hasil dari penelitian mengenai relevansi konflik dalam sistem hukum Athena dan moralitas individu. Kemudian bagaimana moralitas individu dalam menghadapi hukum yang tidak adil.dan hukum positif yang menjadi dasar moral dalam semua aspek.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Holis, N., Dinanda Silviana Putri, Arriq Akhbar Dewayana Sulaeman, Muhammad Nurfitra Bachtiar, & Mohammad Alvi Pratama. (2025). Pengadilan Socrates : Konflik Antara Hukum Positif Dan Moralitas Individu. Das Sollen: Jurnal Kajian Kontemporer Hukum Dan Masyarakat, 3(02). Retrieved from https://journal.forikami.com/index.php/dassollen/article/view/919
Section
Articles

References

Abidin, A. K. (n.d.). Socrates Dan Metode Filsafatnya. Retrieved March 18, 2025, from https://www.academia.edu/63870839/Filsafat_Socrates

Amin, S. (2019). KEADILAN DALAM PERSPEKTIF FILSAFAT HUKUM TERHADAP MASYARAKAT. EL-AFKAR : Jurnal Pemikiran Keislaman Dan Tafsir Hadis, 8(1), 1. https://doi.org/10.29300/jpkth.v8i1.1997

Amiruddin, & Asikin, Z. (2021). Pengantar Metode Penelitian Hukum . PT RajaGrafindo Persada.

Anisa, S. Z., Runandanatadila, O. H., Lekahena, P. D., & Pratama, M. A. (2024). Moral dan Karakter dalam Socrates. Praxis: Jurnal Filsafat Terapan, 1(2), 1–25. https://doi.org/10.11111/praxis.xxxxxxx

Dewi, M. K. (2011). Moralitas Warga PALUBI (Paguyuban Luar Biasa) Di Kabupaten Jepara [Institut Agama Islam Negeri Walisongo]. https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/2963/

Fadhilah, H. N. (2024, January 27). Ketika Aspasia Jadi “Guru” RetoKetika Aspasia Jadi “Guru” Retorika Socrates di Sejarah Yunani Kunorika Socrates di Sejarah Yunani Kuno. National Geografic . https://nationalgeographic.grid.id/read/134003021/ketika-aspasia-jadi-guru-retorika-socrates-di-sejarah-yunani-kuno

Fahriansyah. (2014). Antisofisme Socrates. Al ‘Ulum, 61(3), 24–29. https://ojs.uniska-bjm.ac.id/index.php/ULUM/article/download/88/83

Fatlolon, C. (2024). Ketaatan, Ketidaktaatan, dan Keadilan dalam Negara Hukum. Media: Jurnal Filsafat Dan Teologi, 5(1), 43–70. https://doi.org/10.53396/media.v5i1.282

Fitria, Y., Supriatna, G. Z. K. N., Rasyidi, L., & Pratama, M. A. (2024). Pengadilan Socrates: Hukum Dan Keadilan. Praxis: Jurnal Filsafat Terapan, 1(2), 1–16. https://doi.org/10.11111/praxis.xxxxxxx

Gaarder, Jostein. (n.d.). Dunia Sophie : sebuah novel filsafat (R. Astuti, Trans.). Penerbit Mizan.

Heriawan, C., Salsabila, M., Fahreza, A., & Alvi Pratama, M. (2024). Keadilan Alamiah atau Sosial? Sophist Perspektif. Praxis: Jurnal Filsafat Terapan, 1(2), 1–25. https://doi.org/10.11111/praxis.xxxxxxx

Kholidah, N. (2014). KONSEP KEADILAN DALAM SERAT KALATIDHA KARYA RADEN NGABEHI RANGGAWARSITA [Institut Agama Islam Negeri Walisongo Semarang]. http://jamaluddinmahasari.wordpress.com/2012/04/22/pengertian-

Mahfud, & Patsun. (2019). Mengenal Filsafat Antara Metode Praktik dan Pemikiran Socrates, Plato dan Aristoteles. CENDEKIA: Jurnal Studi Keislaman, 5(1). https://media.neliti.com/media/publications/291597-mengenal-filsafat-antara-metode-praktik-f1cba89e.pdf

Manan, A. (2016). Abdul Manan Ilmuan Dan Praktisi Hukum Kenangan Sebuah Perjuangan. Kencana. https://repo.jayabaya.ac.id/1493/1/07.%20Buku%20Abdul%20Manan.pdf

Marcou, A. (2021). Obedience and Disobedience in Plato’s Crito and the Apology: Anticipating the Democratic Turn of Civil Disobedience. The Journal of Ethics, 25(3), 339–359. https://doi.org/10.1007/s10892-020-09346-y

Muthmainnah, L. (2023). Analisis Filsafat Hukum Atas Gerakan Pembangkangan Sipil dalam Konteks Masyarakat Demokrasi Modern. Jurnal Filsafat Indonesia, 6. https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JFI/article/view/55610/27278

Olson, J. L. (n.d.). Socrates’ Last Error. BU.Edu. Retrieved March 18, 2025, from https://www.bu.edu/wcp/Papers/Anci/AnciIvan.htm

Plato. (2019). Apologia Socrates (A. R. Yafi, Trans.). BasaBasi.

Putro, W. D. (2024). Filsafat Hukum ( Pergulatan Filsafat Barat, Filsafat Timur, Filsafat Islam, Pemikiran Hukum Indonesia Hingga Metajuridika di Metaverse). Kencana.

Sari, M., & Asmendri. (2020). Penelitian Kepustakaan (Library Research) dalam Penelitian Pendidikan IPA. Jurnal Penelitian Bidang IPA Dan Pendidikan IPA, 41–53. https://core.ac.uk/download/pdf/335289208.pdf

Setyawan, V. P., & Rhiti, H. (2022). Relasi Asas Legalitas Hukum Pidana Dan Pemikiran Hukum Alam. Jurnal Inovasi Penelitian, 2(12), 3813–3822. https://ejournal.stpmataram.ac.id/JIP/article/view/1481/1128

Suhandoko. (2024, February 11). Memahami Makna Keadilan Menurut Socrates. Wisata Viva. https://wisata.viva.co.id/amp/pendidikan/5863-memahami-makna-keadilan-menurut-socrates?page=1

Surajiyo. (n.d.). Refleksi Filosofis Mengenai Keadilan Dalam Sistem Hukum Pancasila. Retrieved March 16, 2025, from https://repository.ut.ac.id/7998/1/FISIP201601-17.pdf

Tang, M., Mansur dan Ismail Sekolah Tinggi Agama Islam Al-Furqan Makassar, A., Al-Azhaar Lubuklinggau, I., & Tinggi Agama Islam Al-Furqan Makassar Muhammadtang, S. (2021). LANDASAN FILOSOFIS PENDIDIKAN: Telaah Pemikiran Socrates, Plato dan Aristoteles. In MODERATION: Journal of Islamic Studies Review. http://journal.adpetikisindo.or.id/index.php/moderation/index

Tarumingkeng, R. C. (2024). Socrates (469-399 SM). RUDYCT e-Press. https://rudyct.com/ab/Socrates.pdf

Toresano, W. O. Z. Z. (n.d.). Socrates Dan Apologia. Retrieved March 18, 2025, from https://www.academia.edu/7158232/SOCRATES_DAN_APOLOGIA

Utami, S. N., Istawa, T. P., Anbar, C. N., & Pratama, M. A. (2024). Gerakan Socrates Mauetika Techne. Praxis: Jurnal Filsafat Terapan. https://doi.org/10.11111/praxis.xxxxxxx

Wada, F. H., Pertiwi, A., Hasiolan, M. I. S., Lestari, S., Sudipa, I. G. I., Boar, Y., Ferdinan, Puspitaningrum, J., Ifadah, E., & Rahman. (2024). BUKU AJAR METODOLOGI PENELITIAN. Sonpedia Publishing Indonesia. https://www.researchgate.net/publication/377223521_BUKU_AJAR_METODOLOGI_PENELITIAN

Wahyuni, S., & Dewi, R. S. (n.d.). TEORI HUKUM SOCRATES. Retrieved March 18, 2025, from https://repo.jayabaya.ac.id/700/1/BUKU PENGANTAR ILMU HUKUM.pdf

Wattimena, R. A. A. (2014, March 26). Plato: Apologia Sokratus, atau Pembelaan dari Sokrates. Rumahfilsafat. https://rumahfilsafat.com/2014/04/23/plato-apologia-sokratus-atau-pembelaan-dari-sokrates/#more-3023

Yuhelson. (2017). Pengantar Ilmu Hukum. Ideas Publishing.

Website resmi Kamus Besar Bahasa Indonesia (n.d) https://kbbi.web.id

Most read articles by the same author(s)