Resistensi Remaja Indonesia Terhadap Agama

Abstract

Resistensi adalah suatu perilaku yang menentang, melawan dan memberontak terhadap perintah, tekanan dan anjuran yang berasal dari luar. Berhubung dengan remaja yang masih dalam fase pertumbuhan, terdapat kemungkinan akan terjadinya penolakan sesuai dengan sandungan suasana hati mereka. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bahwa adanya resistensi remaja Indonesia terhadap agama, contohnya kasus kenakalan remaja yang terjadi di beberapa kota seperti Bandung, Jakarta dan Surabaya, aksi kenakalan remaja ini juga tidak hanya terjadi di area perkotaan, namun juga terjadi pada area pedesaan seperti kecamatan Luak Limopuluah . Metode penelitian yang digunakan adalah metode studi pustaka. Hasil dari penelitian ini adalah terdapat resistensi remaja Indonesia terhadap agama yang dapat dilihat dari dua studi kasus yang dianalisa penulis, yaitu remaja Luak Limopuluah yang melakukan resistensi karena pendapat mereka yang tidak didengarkan oleh golongan adat dan remaja kota besar yang melakukan resistensi karena tuntutan hidup di perkotaan, serta faktor pencarian jati diri pada remaja.